sebuah perjalanan ke B29 atau bukit 2900 mdpl
sebuah perjalanan yang penuh perjuangan meski sering ke sini beberapa kali berangkat pagi siang tetapi ini berangkat malam apalagi habis hujan kita berangkat dari lumajang saja jam 8 an kurang lebih dan kita berhenti untuk mengampil tenda dan belanja barang logistik untuk makanan dan camilan dan berhenti cukup lama dan melihat foto dan membuat cepat dan pengen menikmati moment seperti itu dan akhirnya sekitar jam 10 an kita berangkay dengan santai dan jalan tanjakan pas saat mulai masuk kawasan hutan udah mulai kabut dan lumayan cukup tebal kira kira 500 meter kita kena kabut dan sisanya normal suasana malam lumayan dingin dan akhirnya kita sampai di pohon besar seperti yang masyrakata atau orang sebut hehehehehee , dan lanjutkan sebuah perjalanan lagi dan sampai di tanjakan terakhir karena sepeda tidak kuat saya harus bersama kawan saya karena kita ber empat berjalan kurang lebih 500 - 600 meter karena di atas juga makadam untuk menghidari hal seperti ban bocor hehehehhehe. dan yang paling membuat kita harus kerja sama yaitu saat kita dan masuk dusun puncak dmana jalanya masih tanah liat dan sangat lumpur karena sudah hujan jadi licin dan kita berusaha saling dorong sepeda satu secara bergantian dan sampai kawan ada yang jatuh membuat sedikit gelak tawa , jam menujukan jam 2 saat itu dan kita berfikir menitipkan sepeda di rumah penduduk dan akhirnya kita bertekad nitip rumah penduduk dan menulis di atas masker dan kita beryakinan kalau ngak ada apa apa dan kita lanjutkan perjalanan ke atas puncak B29 dengan jalan kaki dan kita sampai kira kira jam 3 an dan kita langsung bikin tenda dan membuat minuman saling kerja sama yang biasa dan udah selesai beres dan bikin mie ngobrol tidur
tetapi pagi itu dengan kabut B29 memberikan pesonanya
dan kita akhirnya pulang , soal sepeda yang kami titipkan di keluarga andyk alhamdulilah semua aman meski di taruh di luar dan keluarganya juga pada tahu kita minum minum dan lajutkan pulang ini jalan makadam yang saya bilang dan ini cuma 200 - 400 meter saja
dan itulah B29 meski penuh perjuangan tetapi selalu memberikan pesona yang selalu berbeda beda antara hari ini esok dan lainya , ayo berkunjung ke B29 Dusun Puncak Desa Argosari Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang
sebuah perjalanan yang penuh perjuangan meski sering ke sini beberapa kali berangkat pagi siang tetapi ini berangkat malam apalagi habis hujan kita berangkat dari lumajang saja jam 8 an kurang lebih dan kita berhenti untuk mengampil tenda dan belanja barang logistik untuk makanan dan camilan dan berhenti cukup lama dan melihat foto dan membuat cepat dan pengen menikmati moment seperti itu dan akhirnya sekitar jam 10 an kita berangkay dengan santai dan jalan tanjakan pas saat mulai masuk kawasan hutan udah mulai kabut dan lumayan cukup tebal kira kira 500 meter kita kena kabut dan sisanya normal suasana malam lumayan dingin dan akhirnya kita sampai di pohon besar seperti yang masyrakata atau orang sebut hehehehehee , dan lanjutkan sebuah perjalanan lagi dan sampai di tanjakan terakhir karena sepeda tidak kuat saya harus bersama kawan saya karena kita ber empat berjalan kurang lebih 500 - 600 meter karena di atas juga makadam untuk menghidari hal seperti ban bocor hehehehhehe. dan yang paling membuat kita harus kerja sama yaitu saat kita dan masuk dusun puncak dmana jalanya masih tanah liat dan sangat lumpur karena sudah hujan jadi licin dan kita berusaha saling dorong sepeda satu secara bergantian dan sampai kawan ada yang jatuh membuat sedikit gelak tawa , jam menujukan jam 2 saat itu dan kita berfikir menitipkan sepeda di rumah penduduk dan akhirnya kita bertekad nitip rumah penduduk dan menulis di atas masker dan kita beryakinan kalau ngak ada apa apa dan kita lanjutkan perjalanan ke atas puncak B29 dengan jalan kaki dan kita sampai kira kira jam 3 an dan kita langsung bikin tenda dan membuat minuman saling kerja sama yang biasa dan udah selesai beres dan bikin mie ngobrol tidur
tetapi pagi itu dengan kabut B29 memberikan pesonanya
seperti launtan awan di hadapan kita dan kita hanya bisa termenung melihatnya |
seorang teman sedang masak dan di samping dia adalah kabut yang membuntuk seperti awa |
berdiri sambil menikmati awan |
dari puncak B29 sisi timur |
dari puncak B29 sisi barat |
taman teletubies tertutup kabut |
lautan awan di depan manta |
lautan awan di sisi timur |
berspose |
mumpung cerah |
lautan pasir bromo dari atas |
membersihkan sampah |
seoarang anak penduduk suku tenger lokal menjual snack minuman dan makanan ringan |
kami berempat heheheeh di foto oleh warga sekitar |
melihatkan view bromo heheehehe |
perjalanan pulang |
selalu tidak lupa akan membawa sampah kembali |
pose sebentar |
dan kita akhirnya pulang , soal sepeda yang kami titipkan di keluarga andyk alhamdulilah semua aman meski di taruh di luar dan keluarganya juga pada tahu kita minum minum dan lajutkan pulang ini jalan makadam yang saya bilang dan ini cuma 200 - 400 meter saja
jalanan makadam |
seorang teman berusaha melewatinya |
makadam tanah |
jalanan bermakadam tanah |
dan hampir sampai |
dan itulah B29 meski penuh perjuangan tetapi selalu memberikan pesona yang selalu berbeda beda antara hari ini esok dan lainya , ayo berkunjung ke B29 Dusun Puncak Desa Argosari Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang
sekian jika ada yang mau di tanya monggo add fb saya atau kirim inbox ke saya atau bisa juga telpon saya di no 0823-3459-2439 sekian terimakasih tentang b29 hari ini
Mas kasih info donk arah dan track menuju puncak b-29 kalo dari arah malang..makasih *salam lestari
ReplyDeleteoke bro entar aku usahain inbox fb ane saja
ReplyDeleteAnak lumajang bro? Minta kontak Dongg..ini email ane andinmbm@gmail.com..maturnuwun :))
ReplyDeleteMinta tipsnya buat perjalanan kesana dong gan kalo dari lumajang, itu yang pake baju ijo agak kuning muklis kan gan?
ReplyDeleteSiang apa masih ada awannya yah...
ReplyDelete